Translate

Showing posts with label Events. Show all posts
Showing posts with label Events. Show all posts

Tuesday 29 October 2013

Agenda Worldwide : November 2013


Check this November Agenda regularly to see if there are some more additions.



FASHION SHOW  :
  • Susan Budihardjo Annual Fashion Show at Senayan City, The Hall 8th Floor, Jl. Asia Afrika Lot 19, Jakarta Selatan. Date/time : Friday, 1 November 2013. For info call : (021) 3140575, 3160586. (image is the courtesy of Susan Budihardjo)




EXHIBITIONS IN SOME PARTS OF THE WORLD  :
  • The International Exhibition Designing 007 (Fifty Years of Bond Style) which opens at the Melbourne Museum on 1 November 2013. Visitors can see rare costumes, iconic gadgets, props, original photographs, etc. Including the steel teeth worn by Richard "Jaws" Kiel in THE SPY WHO LOVED ME, the Anthony Sinclair overcoat worn by Sean Connery in DR NO, the poker table from CASINO ROYALE, and an array of vehicles and gadgets including the attache case FROM RUSSIA WITH LOVE, Pierce Brosnan's BMW motorcycle from TOMORROW NEVER DIES and the iconic 1964 Aston Martin DB5 from SKYFALL.  (source : 007, image is the courtesy of 007)




  • A JOURNEY THROUGH TIME. Asia's grandest luxury watch and jewellery showcase at Starhill Gallery on 22 - 29 November 2013. Address : 181 Jalan Bukit Bintang, 55100 Kuala Lumpur. (image is the courtesy of Starhill Gallery)





  • EXHIBITIONS IN BALAI SIDANG JAKARTA CONVENTION CENTER, Jl. Jend. Gatot Subroto, Jakarta :

  1. 6 - 10 November 2013 : Batik, Fashion, Jewelry, Craft & Gift Fair (Indocraft) 2013 in Exhibition Hall A + B.
  2. 14 - 16 November 2013 : ASEAN Tex & Streetwear Asia 2013 in Exhibition Hall B. 
  3. 20 - 24 November 2013 : Crafina 2013 in Exhibition Hall A + B.
  4. 22 - 24 November 2013 : Indonesia Maternity & Baby Expo 2013 in Assembly Hall 1, 2, 3. 
  5. 29 November - 1 December 2013 : Wedding Celebration Festival 2013 in Plenary Hall (whole) & Assembly Hall 1, 2, 3. 
       (source : Balai Sidang Jakarta Convention Center)   



SHOPPING TIME :

  • LATE NIGHT SALE at Pacific Place Jakarta, SCBD Jl. Jend. Sudirman kav. 52-53 Jakarta Selatan. Date/time : 9 November 2013 starts at 9 pm onwards.  (image is the courtesy of Pacific Place Jkt)





WORLD CULTURE IN DEVELOPMENT FORUM 2013 IN BALI :





Tuesday 22 October 2013

Agenda in Venice : Venice Carnival, 22 Feb. - 4 March 2014







Apakah anda jenuh akan rutinitas ? Ingin mendapatkan sebuah pengalaman baru ? Penyelenggaraan Carnival di kota Venezia (Venice), Italia sudah sangat terkenal di seluruh dunia bahkan sangat dinantikan para turis di berbagai belahan dunia. Mungkin anda ingin juga datang ke Venezia dan menyaksikan spectacular moment ini, yang hanya terjadi sekali dalam setahun di sana ? Anda dapat mempersiapkan diri anda mulai sekarang.





Carnival di Venezia sebenarnya telah dimulai sejak abad ke 11 namun mengalami kemunduran dalam abad ke 18. Sejak tahun 1979 penyelenggaraan Carnival di Venezia mulai dihidupkan kembali dan telah terselenggara setiap tahun hingga kini.

Dalam masa Carnival yang berlangsung selama dua minggu ini, penduduk Venezia maupun para turis dihimbau untuk berpartisipasi menghidupkan suasana Carnival. Paling sedikit dengan cara mengenakan topeng, boleh berupa penutup mata saja atau bahkan penutup wajah. Atau dapat dengan cara melukis wajah. Penampilan dapat ditambah dengan mengenakan penutup kepala yang berhubungan dengan suasana Carnival. Tentunya topi jenis cap, cowboy, dan topi-topi yang berbau modern tak dapat dipakai pada masa Carnival ini. 

Kemudian jika anda ingin meningkatkan lebih jauh lagi penampilan anda, kenakan sarung tangan dan jubah. Kostum berupa jubah ini paling praktis. Anda tinggal mengenakan jubah di luar pakaian anda. Karena itu jangan sampai memesan jubah yang kekecilan karena nanti dikenakan di luar pakaian anda. Selain itu, suhu udara di Venezia dalam bulan Februari masih dingin. Sehingga mengenakan kostum yang hangat seperti jubah tentu paling disukai oleh mereka yang datang dari negara tropis. Mengenai sepatu, tinggal disesuaikan dengan kostum. Ini adalah kostum yang paling mudah dalam kapasitas anda sebagai seorang turis.


Kostum-kostum seperti ini paling praktis dikenakan para turis. Tak repot mengenakannya.


Disewakan seharga 98 euro




Disewakan seharga 90 euro




Disewakan seharga 240 euro




Berbagai jenis topi


Topi wanita
Disewakan seharga 20 euro


Topi pria
Disewakan seharga 20 euro




Satu set kostum lengkap
Disewakan seharga 270 euro


Kostum wanita dengan desain 
yang paling sederhana
Disewakan seharga 150 euro





Berbagai pilihan tongkat




Berbagai program untuk para turis juga tersedia, seperti naik gondola, dan sebagainya. Namun, dalam masa Carnival anda juga harus menanyakan pada pihak tour & travel atau mencari informasi pada tempat yang akan anda kunjungi, apakah ada dress code tertentu untuk memasuki tempat itu. Bisa-bisa anda ditolak masuk jika tak mematuhi dress code mereka.  Memang, pada masa Carnival di Venezia, setiap orang dituntut memakai kostum ketika berjalan-jalan keluar rumah, terlebih-lebih lagi jika ikut serta dalam program Carnival seperti ball dan event mereka.





Jika anda tak memiliki kostum, anda dapat menyewanya di Venezia, walau harganya tak murah. Kostum untuk Carnival di Venezia ini tampaknya kebanyakan mengarah pada busana penduduk di Italia dalam abad ke 11 hingga ke 18, tersedia secara lengkap mulai dari baju, sepatu, aneka macam topi, wig, sarung tangan, tongkat dan sebagainya. Tempat penyewaan kostum menginginkan anda memesan jauh-jauh hari sebelumnya, bahkan sebelum anda datang ke Venezia. Karena pada saat yang bersamaan orang-orang dari berbagai penjuru dunia juga menginginkan kostum yang sama. Sehingga siapa yang lebih dahulu memesan, ia yang mendapatkan. Namun, jika sampai terlambat mengembalikan kostum, anda akan dikenakan denda yang juga lumayan biayanya. Bisa-bisa jumlah biaya sewa dan dendanya sama saja dengan sekalian membeli sebuah kostum baru. Alternatif lain jika memungkinkan, anda dapat membuat kostum sendiri, atau dibuatkan melalui penjahit anda. Selain untuk mendapatkan baju dengan ukuran yang pas dengan tubuh anda, juga anda tak akan dikejar-kejar waktu mengembalikan kostum pinjaman. Sedangkan untuk topeng, anda harus membelinya. Berbagai macam topeng mata dan wajah ditawarkan. Pilihan dapat dilihat pula di http://www.bluemoonvenice.com/index.php



Topeng mata tradisional, dijual seharga 18 euro




Topeng wajah tradisional
Dijual seharga 30 euro



Topeng wajah tradisional
Dijual seharga 20 euro





Jika anda ingin menyaksikan Carnival di Venezia ataupun bahkan ingin terlibat aktif dalam program-program acara Carnival ini, informasi lengkap dapat diperoleh di http://www.venice-carnival-italy.com/

Yang pasti, anda tak akan menyesal menjadi saksi keindahan Carnival di Venezia. Sebuah pengalaman yang sangat menyenangkan, seperti di dalam dongeng.






image is the courtesy of Venice Carnival 2014

Rosie Soemardi

Sunday 20 October 2013

Jakarta Fashion Week 2014 Resmi Dibuka





Pada tanggal 19 Oktober 2013, Jakarta Fashion Week 2014 dengan resmi dibuka di Senayan City pada pukul 11 siang. Event besar ini akan berlangsung hingga tanggal 25 Oktober 2013. Berikut ini hasil bidik pihak penyelenggara JFW 2014 pada hari pertama  :



Desain Freiderich Herman



Desain Jeffry Tan



Major Minor



Tex Saverio



Yosafat




image is the courtesy of Jakarta Fashion Week 2014 
Rosie Soemardi

Thursday 17 October 2013

Agenda in Singapore : International Luxury Conference on 21-22 November 2013



Suzy Menkes dan Karl Lagerfeld



Suzy Menkes, "Luxury Brands and The Promise of Southeast Asia."


Untuk tahun ke lima yang telah berjalan, Luxury Society telah bermitra dengan pertemuan puncak Luxury dari International Herald Tribune yang bergengsi, untuk menyatukan keanggotaan bersama-sama dan membahas isu-isu yang paling mendesak dalam industri luxury yang dipimpin oleh beberapa tokoh paling berpengaruh di industri ini.

Berikut ini wawancara dengan Suzy Menkes, editor mode terkenal dari International New York Times, untuk mempelajari lebih lanjut tentang konferensi yang akan datang dan pasar barang mewah di Asia Tenggara.



Mengapa sudah waktunya untuk fokus pada Asia Tenggara dan para konsumennya ?

Ini memang adalah konferensi internasional Luxury yang pertama di dunia yang menaruh fokus pada Asia Tenggara. Namun sesungguhnya ini adalah kawasan yang seharusnya menjadi sangat penting untuk industri barang mewah. Telah ada fokus yang sangat besar pada Asia - tetapi fokus itu sebelumnya bertumpu pada China dan Jepang.

Dengan adanya kelambatan di China, saya pikir itu sangatlah penting bagi semua industri barang mewah untuk berpikir tentang negara-negara yang siap dan telah menunggu - tempat-tempat seperti Indonesia, Vietnam, Malaysia, Thailand, Filipina - semua negara-negara padat penduduk dengan pertumbuhan masyarakat kelas menengahnya.

Beberapa negara sudah berada di peta barang mewah, tetapi yang lain telah diabaikan - walaupun di sana ada sejumlah besar klien potensial kelas tinggi. Orang-orang hanya tidak berpikir tentang Asia Tenggara, sehingga mengapa begitu penting bahwa kami di International Herald Tribune kini menaruh fokus pada konferensi Luxury di SEA (South East Asia) ini.


Tampaknya ada konten maskulin yang tinggi tahun ini. Mengapa demikian?

Sulit untuk melebih-lebihkan pentingnya industri pakaian mewah bagi pria dan semua aksesoris pria di seluruh kawasan sekitarnya. Sektor ini tumbuh di dua digit - seringkali lebih cepat daripada produk untuk pasar wanita. Sudah saatnya industri barang mewah memandang fenomena Pan-Asia ini.


Siapa saja nama-nama desainer Asia yang akan anda bawa ke konferensi, di samping nama-nama terkenal seperti Anna Sui dan Phillip Lim ?

Dengan berfokus pada konsumen di kawasan ini, saya pikir itu adalah penting bagi kita untuk berbicara tentang sisi kreatif. Ya tentu saja itu penting sebagai pertumbuhan pasar industri barang mewah tingkat global, tetapi pada Konferensi Luxury di kawasan Asia Tenggara, kita akan melihat dari dekat tentang bakat kreatif yang berasal dari Asia.

Dan berbicara tentang bagaimana Asia bisa menjadi pusat kekuatan kreatif - dan bukan hanya tempat untuk memproduksi busana murah. Ini adalah gagasan bahwa Asia dapat membuat, dan juga mengkonsumsi. Kami akan membawa desainer yang signifikan di Asia Tenggara dan yang mewakili gelombang bakat kreatif. Orang-orang seperti Biyan Wanaatmadja dari Indonesia ingin saya sorot di konferensi ini.

Dan jangan lupa pada desainer Amerika berdarah Asia tentunya, seperti Phillip Lim dan Anna Sui. Saya tak sabar untuk berbicara dengan mereka tentang pandangan mereka mengenai Asia, dan apakah mereka melihat diri mereka sebagai semacam jembatan antara AS dan Asia.


Kota-kota manakah di Asia Tenggara yang lebih matang dalam kesadaran akan barang mewah dan juga infrastrukturnya ?


Ya, saya senang kami menyelenggarakan Konferensi Luxury untuk kawasan Asia Tenggara di Singapura. Itu benar-benar negara penghubung untuk beredarnya barang mewah di kawasan tersebut. Untuk semua orang yang berada di sana - atau jika sebelumnya barang itu belum ada di kawasan itu, maka sekarang akan ada. Tom Ford misalnya, akan membuka toko di Singapura tahun depan, dan saya sangat berharap untuk mendengar Domenico de Sole berbicara tentang hal ini dan rencananya untuk bagian-bagian lain dari Asia Tenggara di konferensi ini.

Tapi saya pergi ke Konferensi Luxury IHT juga untuk belajar, jadi saya tak sabar untuk bertemu dengan sejumlah besar ritel - dari Manila sampai JakartaSingapura sampai Saigon - yang berbicara tentang bisnis mereka dan rencana mereka ke depan.


Anda akan terlibat dalam percakapan dengan Michele Norsa, Anna Sui, Gildo Zegna dan Andrew Keith - apakah ada beberapa tema yang ingin anda gali dengan para pembicara ini ?

Nah Gildo Zegna akan membuka konferensi, dan saya tak sabar untuk mendengarnya selama dua hari. Kita sedang melihat seluruh wilayah Asia Tenggara tetapi juga merambah ke China - juga tempat-tempat seperti Singapura dan Indonesia. Saya harap Gildo akan berbicara mengenai peluang kota-kota lain di Cina yang berada di peringkat ke dua dan ke tiga.

Saya sudah merencanakan konferensi tahun ini sebagai rangkaian dari "gelombang" itu dan Gildo juga benar-benar merupakan bagian dari "gelombang" itu yang terlihat pada kekuatan konsumen pria. Betapa pentingnya brand pria di kawasan Asia - dan ini benar-benar mendorong pertumbuhan industri barang mewah.

Dan begitu juga Andrew Keith - ia akan fokus pada e-commerce, dan berbicara tentang bagaimana konsumen pria Asia berperilaku secara online. Anna Sui - ia benar-benar merupakan kisah sukses Amerika / Asia. Saya sangat tertarik untuk berbicara dengannya tentang bagaimana ia membangun bisnisnya dan bagaimana ia mengembangkan bisnis kecantikan Pan Asia yang berkembang sangat pesat.

Saya sangat bersemangat Michele Norsa akan datang ke konferensi dengan James Ferragamo. Saya sangat menantikan untuk mendengar tentang pengalaman mereka di Asia Tenggara, dan mencari tahu bagaimana mereka telah mengembangkan usaha mereka yang bermula sebagai pemasok alas kaki mewah favorit di Jepang sampai menjadi salah satu brand yang paling dikenal di seluruh Asia.


Pembicara tahun ini menggabungkan antara para Direktur Kreatif brand mewah terkemuka dengan beberapa ritel lokal yang paling dikenal di Asia Tenggara, juga para ahli komunikasi dan ahli ekonomi. Nilai apa yang Anda harapkan dari kombinasi ini bagi para peserta ?

Rangkaian Konferensi Luxury IHT selalu memiliki beragam pembicara - mulai dari Creative Director sampai CEO, dari para ahli akademik sampai guru keuangan, dan tahun ini pun demikian. Saya telah menempatkan konferensi ini dengan tujuan untuk benar-benar menempatkan Asia Tenggara tepat di garis terdepan dari pemikiran orang-orang dan membuat mereka bersemangat tentang kawasan ini sama halnya dengan saya !

Dan ya, kami menampilkan bukan saja Creative Director dari brand internasional seperti Anya Hindmarch, Phillip Lim, Sandra Choi dari Jimmy Choo, tetapi juga Creative Director dari brand di Asia. Saya sangat terpesona pada Jiang Qiong Er Shang Xia, yang tentu saja merupakan bagian dari Hermès, dengan gagasan bahwa mereka dapat mengambil tahun-tahun pembelajaran mereka dan menerapkannya untuk menciptakan sebuah brand Asia sejati yang sungguh mewah.

Tahun ini juga melihat fokus yang sangat kuat pada perhiasan. Saya pikir itu sangat penting untuk membicarakan hal ini di kawasan yang memiliki gairah akan perhiasan dan logam mulia. Jadi kami bukan saja memiliki bakat kreatif dari Barat seperti Stephen Webster, tetapi juga bakat kreatif dari Asia seperti Qeelin Dennis Chan. 

Dan tentu saja Anda memerlukan fakta dan angka untuk kembali pada semuanya dan memberikan dasar pada semua ini. Jadi saya harap bahwa peserta mendapatkan gambaran yang komprehensif pada kawasan ini, juga melalui konferensi ini akan terbentuk jaringan yang besar.


Sektor apa yang saat ini merupakan kunci untuk perekonomian barang mewah di Asia Tenggara ? Sektor-sektor manakah yang memiliki kesempatan untuk tumbuh ?

Yah saya pikir pakaian pria, perhiasan dan aksesoris yang penting. Konsumen di Asia Tenggara menginginkan sesuatu yang indah dan tahan lama, sesuatu yang dapat mereka wariskan. Itulah sebabnya mengapa kita akan mendapatkan Cartier, Stephen Webster dan Faberge berbicara. Mereka benar-benar mengetahui pandangan dari konsumen dan bagaimana sikap mereka terhadap perhiasan.



Topik-topik penting yang akan dibahas meliputi :
  • Dapatkah Asia berkreasi ?
  • Pria sebagai penggerak barang mewah di Asia
  • Konsumen di Asia Tenggara
  • Tradisi, craftmanship dan keahlian
  • Barang mewah yang bertanggung jawab pada sosial
  • Gairah terhadap jam tangan dan perhiasan di Asia
  • Mengembangkan dan menumbuhkan jejak kaki di Asia
  • Asia sebagai penghubung finansial untuk barang mewah

Pembicara termasuk :

- Domenico de Sole, President, Tom Ford International
- Livia Firth, Creative Director, Eco Age
- Pierre Denis, CEO, Jimmy Choo
- Ermenegildo Zegna, CEO, Ermenegildo Zegna
- Michele Norsa dan James Ferragamo, Salvatore Ferragamo
- Katharina Flohr, Creative & Managing Director, Faberge
- Bryan Boy
- Federico Marchetti, Founder & CEO, YOOX Group 
- Stephen Webster, Creative Director, Stephen Webster & Garrard


source : 

Wednesday 9 October 2013

Jember Fashion Carnaval



Sungguh sangat salut sekali pada seorang Dynand Fariz yang menjadi pencetus diadakannya Jember Fashion Carnaval (JFC) di kota Jember, Jawa Timur. Dan secara konsisten ia telah mengadakan JFC ini secara teratur sejak 1 Januari 2003. Sebagai kota kecil kini Jember terangkat namanya berkat ide dan tekad yang sangat berani dan brilliant dari dirinya, yang ingin menjadikan Jember sebagai kota wisata dan mode. Bayangkan, sebuah kota kecil Jember kini dapat bersaing dan sejajar dengan Rio de Janeiro dan Venezia yang lebih dahulu dikenal di seluruh dunia akan penyelenggaraan carnival mereka yang sangat heboh. 

Siapakah Dynand Fariz ? Ia memang memiliki latar belakang di dunia mode. Berprofesi sebagai seorang pengajar di ESMOD Jakarta yang dalam tahun 1998 mendirikan Sekolah Mode Dynand Fariz. Dalam penyelenggaraan sebuah Carnival, memang dituntut keahlian untuk merancang kostum-kostum yang indah dan menarik hati penonton, sehingga tak dapat dibantah bahwa dunia mode dekat dengan penyelenggaraan Carnival



JFC menampilkan kostum Betawi


                    

Kostum Pawai


               

Kini, siapa yang tak mengenal Jember Fashion Carnaval di Indonesia ? Bahkan JFC pun kini tak hanya tampil di Jember saja, namun juga sampai di Jakarta dan kota-kota lain, bahkan sampai Nunukan (Kalimantan Utara). Selain itu juga mereka tampil di luar negeri, misalnya di Shanghai, London, dan sebagainya. Dalam Jakarta Fashion & Food Festival, sebuah event besar yang diselenggarakan setiap tahun di Kelapa Gading Jakarta, JFC juga tampil dan menjadi salah satu atraksi yang sangat diminati penonton. Carnival memang selalu menjadi tontonan yang sangat dinantikan penonton. Carnival di Rio de Janeiro dan Venezia juga selalu menjadi daya tarik bagi para turis di seluruh dunia. Jadwal berikutnya, JFC akan tampil di Taman Ismail Marzuki Jakarta pada tanggal 14-15 Desember 2013. Click di sini

Singkatnya, Dynand Fariz telah berperan sangat significant dalam mengangkat pariwisata dan mengembangkan dunia mode, bukan saja hanya di kota Jember, namun bahkan di Indonesia.   









image is the courtesy of Jember Fashion Carnaval & titik0km
Rosie Soemardi

Monday 7 October 2013

Fashion Agenda in Jakarta - October 2013


Miss USA dalam gaun
Sebastian Gunawan




Pada 8-9 Oktober 2013 akan digelar IPMI Trend Show di Skeeno Hall, Gandaria City, Jakarta Selatan dengan tema utama "Reinforcement". Event ini hasil kerjasama antara IPMI (Ikatan Perancang Mode Indonesia) dan majalah Harper's Bazaar Indonesia. Sebanyak 14 desainer Indonesia akan menampilkan rancangan terbaik mereka. Beberapa yang akan memamerkan karyanya tersebut antara lain Votum (Sebastian Gunawan), Carmanita, Era Soekamto dan Denny Wirawan. Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi majalah Harper's Bazaar Indonesia. 


Sedangkan pada tanggal 19-25 Oktober 2013 akan digelar Jakarta Fashion Week 2014 bertempat di Senayan City Mall, Jakarta. Akan menampilkan lebih dari 75 fashion show, melibatkan 230 desainer dan fashion brands, 2500 outfits dengan 240 model. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi pihak penyelenggara Jakarta Fashion Week atau melihat website JFW.                                                     

Rosie Soemardi

Saturday 25 August 2012

Berita Seputar Fashion - Jakarta Fashion Week 2013




Sebentar lagi akan diselenggarakan sebuah fashion event sangat besar dan bergengsi di Jakarta bertajuk Jakarta Fashion Week 2013. Acara yang telah terprogram setiap tahun sejak 2008 ini, ingin mengangkat Indonesia menjadi salah satu  pusat mode di Asia, bahkan dunia. Memang, jika kita menyimak, di belahan dunia lain telah  lebih dahulu ada Paris Fashion Week, Milan Fashion Week, London Fashion Week sampai New York Fashion Week sejak lama. Maka, Indonesia patut berbangga hati dengan mengadakan event serupa, hasil ide dan tangan dingin dari Femina Group, salah satu group perusahaan di bidang penerbitan dan media terbesar di Indonesia. 

Femina Group yang telah ada sejak tahun 1971, memang telah mempunyai reputasi selama berpuluh-puluh tahun memajukan dunia fashion di Indonesia, antara lain dengan mengadakan lomba perancang mode maupun aksesoris secara rutin sejak 1979 dan telah melahirkan banyak sekali perancang Indonesia yang tersohor. Nama-nama seperti Samuel Wattimena, Edward Hutabarat, Chossy Latu, Carmanita adalah sebagian desainer yang pernah keluar sebagai pemenang Lomba Perancang Mode yang diselenggarakan Femina Group. 

Jakarta Fashion Week 2013 akan diselenggarakan pada tanggal 3 - 9 November 2012 di Plaza Senayan, Jakarta. Pastinya, akan dihadiri oleh para pecinta fashion, buyers, media dari dalam dan luar negeri, pengamat mode,    socialites dan celebrities

Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, dapat memantau atau menanyakan berita terkini dari pihak penyelenggara, melalui website www.jakartafashionweek.co.id, ataupun melalui www.facebook.com/jakartafashionweek.  Sedangkan website Plaza Senayan adalah www.plaza-senayan.com   (Rosie Soemardi)

Gambar milik Jakarta Fashion Week