Translate

Wednesday 24 October 2012

Jige Clutch - Hermes
















Rosie Soemardi
image from Hermes

Tuesday 23 October 2012

The Elegance of Vinoti Living





Vinoti Living. Pada awal mula berdirinya, karena interior showroomnya  sangat berbau Barat modern, maka orang mengira bahwa brand ini produk import, bukan asli buatan Indonesia. Namanya juga tak mengisyaratkan berasal dari Indonesia, malah lebih berbau Italia. Namun, ketika di showroomnya kita juga menemukan berbagai barang yang berbau Indonesia yang telah dibalut dengan sentuhan modern - sekaligus juga mengetahui bahwa berdirinya Vinoti Living dimulai sejak 1999 oleh Halistya Pramana - maka barulah kita yakin ternyata produk home & living ini memang benar-benar buatan Indonesia. 

Vinoti Living memiliki desain-desain yang bersifat contemporaryminimalism, simplicity, elegance - sebagaimana menjadi ciri produk abad 21. Desain demikian memang memudahkan untuk diterima dalam pasar internasional. Sang pendiri yang mengenyam pendidikan arsitektur dan juga lama berkecimpung di dunia furniture sebelumnya, membuat Vinoti Living menghasilkan produk-produk indah berkualitas tinggi. 




Living Room





Bedroom





Accessories





Artwork






Rosie Soemardi
image from Vinoti Living




Monday 22 October 2012

Tom Ford for James Bond's Wardrobe



My name is Bond. James Bond. Demikian ucapannya yang sangat terkenal ketika memperkenalkan diri. Namun, siapa tak kenal James Bond ? Agen rahasia terbaik milik MI6 dengan kode 007 - tokoh ciptaan seorang novelist, Ian Fleming - digambarkan sebagai seorang yang sangat cerdas, cekatan, berani menantang bahaya, pandai bela diri dan seorang penembak jitu, selalu berhasil menyelesaikan setiap tugas berat yang diberikan kepadanya, tapi juga senang berpenampilan stylish. Bagi seorang James Bond, berpenampilan elegant dalam balutan jas bukan berarti tak cekatan dalam menghadapi lawannya.

Tokoh dari agen rahasia ini telah menjadi idola bagi banyak orang di seluruh penjuru dunia. Berangkat dari novel kemudian diangkat ke layar lebar, dan selama 50 tahun selalu dibanjiri penonton. James Bond, yang digambarkan sering berpakaian jas, terkadang juga dengan tuxedo, membutuhkan para designer untuk mengatur penampilannya. Dan telah dua kali Tom Ford mendapat kepercayaan untuk mendesain pakaian sang 007, yakni dalam film Quantum of Solace dan dalam film James Bond terbaru, Skyfall. Daniel Craig, sang pemain utama, ternyata juga adalah client setia dari Tom Ford, di luar film. Selain dirinya, ada nama Johnny Depp, Will Smith, Brad Pitt, Tom Hanks, Ryan Gosling dalam daftar client Tom Ford. Untuk client wanita, di antaranya ada Beyonce, Anne Hathaway, Jennifer Lopez, Gwyneth Paltrow.

Seperti apakah kreasi Tom Ford untuk 007 ? Ada pula pendapat yang mengatakan bahwa celana panjang sang agen rahasia kini tampak ketat dalam Skyfall. Baiklah, penonton tentu tak sabar menunggu aksi-aksi dari sang 007 dan melihat penampilannya, yang seluruh busananya dirancang oleh Tom Ford - dari suit, tuxedo hingga pakaian sehari-harinya. Sebagai informasi, Skyfall World Premiere jatuh pada tanggal 23 Oktober ini pukul 17.00 di Royal Albert Hall, London. 



Daniel Craig dalam suit  rancangan Tom Ford
Quantum of Solace




Tom Ford, sang designer





Rosie Soemardi
source from vogue.uk.com & James Bond 007 

Sunday 21 October 2012

The Book of Bottega Veneta






Bottega Veneta, rumah mode asal Italia yang sangat terkenal akan produk fashionnya yang berupa anyaman dari kulit, baru saja mengeluarkan buku pertamanya dalam bulan Oktober 2012 ini melalui penerbit Rizzoli. Buku ini merangkum perjalanan rumah mode itu sejak 1966 hingga kini, dan menggambarkan keahlian Bottega Veneta dalam menghasilkan barang-barang berkualitas tinggi terbuat dari kulit. Sebagaimana yang kita ketahui, negara Italia sendiri juga sangat terkenal akan produk bahan kulitnya yang berkualitas tinggi. Ini adalah sebuah kisah mengenai craftmanship dan artisans dari Veneto, Italia. 





Bottega Veneta book dalam kemasan mewah dari kulit





Pembuatan buku yang ditulis dalam 4 bahasa yakni Italia, Inggris, Perancis dan Jerman ini, melibatkan banyak nama terkenal di dunia fashion, termasuk sang designer rumah mode itu sendiri yang telah berkarya di Bottega Veneta sejak 2001 hingga kini, Thomas Maier. Buku dengan tebal lebih dari 300 halaman ini, membagi topik pembahasannya dalam beberapa chapter yaitu : the bag, small leather goods, luggage, shoes, women's ready to wear, jewelry, men's ready to wear, furniture, home accessories, the watch, scentYa, selain fashion, Bottega Veneta juga membuat produk untuk home & living.   

Buku ini dapat diperoleh di toko buku eksklusif. Sedangkan untuk mendapatkan edisi mewahnya yang dikemas dengan kulit Bottega Veneta, hanya  tersedia di boutique resmi Bottega Veneta










Bottega Veneta Living






Awal mula Bottega Veneta di Italia







Rosie Soemardi
image from Bottega Veneta

Thursday 18 October 2012

Hedonisme






Dunia fashion & style adalah dunia yang sangat glamour. Di sana terdapat begitu banyak barang yang sangat indah menggoda. Konsumen  seakan tak pernah puas. Ia ingin memiliki semuanya, seolah-olah tak ada hentinya, godaan yang tak ada habisnya pada materi. Ia menjadi begitu sangat memuja benda-benda yang sangat prestisius, mewah, bergengsi. Barang-barang mewah itu seakan-akan menjadi sarana untuk meningkatkan gengsinya dan memberikan jati diri kepadanya. Akhirnya hidupnya hanya berfokus pada materi dan memuja materi secara berlebihan. Karena melalui materi, ia dimudahkan dalam memperoleh barang-barang mewah tersebut. Padahal nilai kehidupan lebih dalam daripada itu. Kehidupan bukan hanya pada pemujaan materi semata.

Dalam dunia fashion & style, ditawarkan gaya hidup yang sangat tinggi. Ketika seseorang menjadi konsumen yang berlebihan, maka makna kehidupan ini hilang. Begitu banyaknya brand ternama menawarkan produk-produk terbaru mereka setiap saat. Brand yang sudah sangat terkenal berani memberikan harga yang luar biasa tinggi untuk sebuah produk. Untuk memiliki sebuah baju dari koleksi Ready to Wear saja mereka bisa memasang harga IDR 300 juta. Di dunia dimana orang-orangnya tak pernah kehabisan uang, adalah lumrah. Hidup berfoya-foya, bermewah-mewah tak ada habisnya. Membeli sebuah gaun dengan harga semahal itu dianggap biasa. 






Tak semua produk dari brand ternama itu membuat pemakainya lebih cantik atau tampan. Apalagi jika konsumen memiliki karakter  senang memamerkan kekayaan. Mereka selalu haus barang-barang bermerek. Gaun yang mereka kenakan pastinya sangat mahal, namun sebenarnya tak pantas dikenakan mereka. Bahkan ada yang menjadikan mereka seperti badut, atau seperti memakai kostum Halloween. 

Tak ada yang salah memiliki kegemaran shopping akan barang-barang mewah jika memiliki uang yang tak ada habisnya. Namun, jika dibarengi dengan sikap berjiwa sosial yang tinggi dan juga memiliki keinginan mengentaskan kemiskinan orang-orang di sekeliling kita - tanggap akan banyaknya orang melarat di dunia - bukan hanya hidup bermewah-mewah sendiri, maka di situlah seseorang memiliki kualitas sejati yang sesungguhnya, jauh melebihi nilai barang-barang super mewah tersebut. 



Rosie Soemardi


Wednesday 17 October 2012

Choice of Videos


To watch the choice of videos, please click here http://rosiesmard.blogspot.com/p/choice-of-videos.html

The Fashion Fund Videos menampilkan serangkaian video yang menarik mengenai persiapan para designer Amerika Serikat mengikuti perlombaan untuk memperebutkan CFDA / Vogue Fashion Fund Award.

Lihatlah video-video lainnya yang juga menarik di page Choice of Videos di blog ini.



Watch these nice videos 


There are several videos to watch until now :



  • The Fashion Fund 2012 (Episode 1-7 Season 2)
  • The Fashion Fund Previous Year (Episode 1-5 Season 1)
  • This is Milan : A Look Back at Fashion Week Spring/Summer 2013
  • Vogue Fashion's Night Out - Milano 2012
  • Vogue Fashion's Night Out - New York 2012
  • Vogue Fashion's Night Out - London 2012
  • Vogue Fashion's Night Out - Paris 2012 #1 
  • Vogue Fashion's Night Out - Paris 2012 #2
  • Paris Fashion Week 2013
  • Street Style Milan Fashion Week Spring/Summer 2013
  • London Fashion Week Spring/Summer 2013

Friday 12 October 2012

Bottega Veneta Men


Beberapa gaya Bottega Veneta di bawah ini dapat menjadi inspirasi penampilan anda   :



Jas masa kini. Ada permainan warna.













Busana santai yang gaya.












Light expresso cotton vichy shirt
USD 450
Kemeja dengan permainan warna






Ebano intrecciato nappa travel note book
USD 330
Buku catatan yang terjaga dengan baik





Ebano intrecciato nappa travel photo album
USD 490
Jika bepergian dan menyimpan photo keluarga
dengan cara yang special






Havana brown and brown shaded lens
sun glasses BV 184
USD 395





Dark havana brown polarized eyewear BV 201 / S
USD 465






Rosie Soemardi
image from Bottega Veneta

Mix & Match - Women

Dalam berpakaian, kepandaian mix & match memegang peranan penting. Bagaimana jika anda hanya memiliki beberapa potong pakaian saja, namun harus mengoptimalkan penampilan ? 




Pencil skirt ini cocok dipakai bekerja. Mengenai blus, dilihat dari motif dan fabric nya, bersifat lebih resmi, namun tergantung dimana anda bekerja. Jika lingkungan dimana anda bekerja berpakaian sangat fashionable, maka dapat dikenakan. Jika sebaliknya, maka dikenakan pada acara seusai jam kantor, dan dipadukan dengan celana panjang atau rok warna hitam untuk di malam hari, sekaligus juga senada dengan warna blusnya. 


UNTUK ACARA  SEUSAI JAM KANTOR   

Dengan memakai blus yang sama, dapat mengenakan   

celana panjang :





ikat pinggang  :




tas  :


           






sepatu  :






Apakah yang lebih anda sukai ? 
Mengenakan scarf





atau kalung ?





Untuk melakukan mix & match, kuncinya adalah :

1. Dalam koleksi busana anda, ada warna-warna senada sehingga mudah 
    dipadu-padankan antara satu dengan yang lain.
2. Memiliki beberapa potong blus yang terdiri dari satu warna.
3. Celana panjang atau rok juga memiliki warna-warna senada dengan koleksi
    top atau blus anda. Juga dengan bahan atau fabric yang dapat masuk
    dengan koleksi top anda. 
4. Blus dengan pita di depan adalah koleksi aman anda karena selalu cocok 
    dikenakan untuk berbagai kesempatan : ke kantor, acara selepas kantor,
    pesta, dan sebagainya.  Dan membuat pemakai juga lebih cantik. Sehingga 
    dapat menghemat dana, bukan ? 






5. Juga, miliki 1 atau 2 buah blazer berwarna senada dengan koleksi celana
    panjang yang anda miliki. 







Beberapa gambar blus yang dapat dikenakan ke kantor, namun juga dapat dikenakan ke berbagai acara lainnya  : 


Contoh blus satu warna, dengan ruffle




Blus satu warna, dengan pita



Contoh blus dengan motif







Satu lagi contoh blus satu warna, dengan pleat




Blus dengan pita, ruffle atau pleat membuat pemakainya lebih cantik. Miliki dalam berbagai warna. 


by Rosie Soemardi
image from Loewe, YSL, Bottega Veneta, Gucci