Jika anda sering memilih Bali, Singapore maupun kota-kota lain di dunia sebagai tujuan wisata, bagaimana jika kali ini anda menuju Jawa Timur dan memilih Trowulan di Mojokerto ? Sebagai seorang traveler sejati sudah pasti anda harus mengunjunginya. Tempat yang pernah menjadi lokasi berdirinya kerajaan Majapahit, salah satu kerajaan yang memiliki peradaban yang sangat tinggi di dunia pada akhir abad ke 13 hingga abad ke 15 Masehi. Mojokerto adalah tempat yang mengandung nilai sejarah yang sangat dalam bagi bangsa Indonesia dan juga merupakan salah satu situs arkeologi terpenting di dunia. Mojokerto dan Trowulan terletak sekitar 50 km dari kota Surabaya, atau sekitar 60 menit perjalanan dengan mengendarai mobil.
Tonggak batu di Pendopo Agung |
Pada zaman dahulu Trowulan adalah ibukota kerajaan Majapahit, sebuah kerajaan yang luar biasa kuat, kaya raya dan juga sangat luas kekuasaannya di dunia. Armada Majapahit sangat kuat dan disegani. Kekuasaan Majapahit bukan saja hanya meliputi pulau-pulau yang ada di seluruh Indonesia sekarang, namun bahkan termasuk juga seluruh pulau Kalimantan (termasuk Brunei, Serawak dan Sabah di zaman sekarang), Singapore, Malaysia, Thailand Selatan dan Filipina Selatan. Melalui Mahapatih Gajah Mada, semua wilayah tersebut dipersatukan di bawah kekuasaan kerajaan Majapahit. Kerajaan Majapahit yang sangat hebat dan disegani itu mulai goncang dan lama kelamaan akhirnya runtuh justru bukan karena mendapat serangan musuh dari luar Majapahit yang dahsyat, melainkan justru akibat adanya perang saudara di dalam keluarga kerajaan sendiri, dimulai setelah wafatnya Raja Hayam Wuruk dan Mahapatih Gajah Mada.
Setelah berdiri negara Indonesia, Trowulan sekarang hanyalah sebuah kecamatan yang terletak di kabupaten Mojokerto di Jawa Timur. Walau sarat akan sejarah kebesaran masa lampau, Mojokerto di zaman modern tidak seperti Bali atau Bandung yang selalu dipadati wisatawan. Sehingga tak banyak hotel berbintang di Mojokerto, kecuali jika anda menginap di Surabaya.
Peradaban Majapahit sangat tinggi. Teknologi untuk pembangunan kanal-kanal airnya juga sangat hebat, bahkan untuk ukuran masa kini. Karena sangat kaya raya, setelah keluarga kerajaan menjamu tamu dari negeri asing, peralatan makan yang semuanya terbuat dari emas dilemparkan ke Kolam Segaran untuk menunjukkan betapa sangat kaya rayanya Majapahit. Kebesaran dan kejayaan kerajaan Majapahit tak terbantahkan di dunia. Melihat sisa-sisa reruntuhannya membuat rasa sedih mendalam di hati. Sebuah kerajaan yang dahulu begitu sangat dahsyat dan disegani di dunia dapat runtuh hanya karena perang saudara.
Jika anda hendak mendatangi situs-situs Majapahit ini, anda dapat memperoleh informasi di :
http://www.eastjava.com/books/majapahit/index.html dan http://www.eastjava.com/books/trowulan/index.html, Sedangkan jika hendak mengunjungi museum, dapat memperoleh informasi di : http://museummajapahit.blogspot.com.
Candi Tikus, tempat pemandian keluarga kerajaan di zaman Majapahit |
Batu bata peninggalan Majapahit di Kedaton Temple |
Reruntuhan Kedaton Temple |
Wringin Lawang Gerbang untuk memasuki kerajaan Majapahit |
image is the courtesy of :
Rosie Soemardi